Tomorrow, I will go away again...
Love...
YOU ARE MINE, YOU WILL ALWAYS BE MINE
I CAN TEAR YOU APART
I CAN RECOMBINE YOU
ALL I WANT IS TO COVET YOU ALL
YOU BELONG TO ME
I WILL KILL YOU TO LOVE YOU. (love)

dari sajak Corey taylor

rindu ini...

masih kuteringat
pada teduhnya
tatapanmu
dan nyanyian
dari segala alam
memenuhi dahaga

aku luruh
pada kedalaman matamu
dan sejenak
berhenti
melepas rindu

seperti saat pertama
kita bertemu
tetaplah bersamaku

Kekasihku

tak kuacuhkan cinta di hatiku-
fikirku rusuh berkesiur gelisah

tak kuacuhkan rias hias wajah-
pada parfum dan pupur ku tak peduli

tak kuacuhkan nampan dan tilam-
hanyutku oleh arus dalam kalbu

tak kuacuhkan hidup dan mati-
satu hanya yang kukenang: pesona tenung
Kekasihku

dari sajak sajak JAWA KUNO

kehilangan dirimu

aku larut
dalam kesendirian
rutinitas membunuhku
dan kehilangan akan
dirimu
menjadi nyata

luka hati terbawa
mati
dan luka ini
tak mau
pergi

apakah kau akan
menangis
bila aku mati hari ini

aku rasa
semua akan lebih baik
bila kau
tak mengatakannya

aku asing di dunia ini
aku terasing...

senja kian tua

ketika tersadar
waktu membawa ku
terlalu jauh berjalan
mimpi belum tuntas benar
dan rangkaian hidup
kian memudar
adakah kau mengerti
kesendirian dan kesedihan
semua orang berjalan menuju mati

aku lelah memangku nasib
memilah baik buruknya

menjumpa waktu

aku jatuh pada
kedalaman waktu
sisi sisinya hitam
selebat bayangan malam
serumit rajutan hujan

apakah sebutan untuk kesendirian

mata manusia adalah organ tubuh yang sangat subjektif,
maka, apa yang dilihatnya akan berubah,
tergantung bagaimana dia merasai objek tersebut,
jika, kita percaya dengan apa yang mata kita lihat,
organ tubuh yang lain pun akan mengikuti dengan sendirinya,
termasuk "hati",
bau...,
sentuhan...,
dan rasanya,

maka apa pun bentuknya,
itu bukan masalah,
karena,
semua itu hanya
" WADAH "...

hujan bulan desember

ku pikir udara
akan hangat
ternyata dingin
membeku

ku kira
akan secerah kemarin
ternyata hujan
turun seolah
menghindari mimpi

cuaca tak ubahnya
perasaan wanita
mudah berubah...

pagi yang resah

hujan hitam membeku
lebat turun
menutupi pagi
dan semua yang
ku kenal. lelap tertidur
di luar udara pekat
menyekat lidah
membutakan akal ku

aku tersesat dalam
kenangan tentangmu
coba temukan
jalan 'tuk kembali

adakah hidup
akan lebih indah
tanpamu...

mencari bayanganmu

hari dingin mencekam
dan rindu
teramat dalam meminta

tidak ada ramai
tentangmu
ah, bukan !!!

bayangan dirimu
ada dimana mana...

pagi merendam rindu

pagi ini
tak terhitung berapa
jiwa yang
terlahir

kematian
juga tak mau
menunggu lama

esok atau
lusa. hanyalah
putaran waktu

rinduku pun
termasuk
salah satu yang
akan
berakhir...

diam

kutulis namamu pada
setiap putaran
waktu

kau tak juga memandangku

jalan depan rumahmu

pada titik dimana
aku singgah
pohon pohon meranggas
tawarkan rindu
dan aku semakin cemas
mengingatmu
terbaring lesu pada pembaringan
yang tak lagi kokoh

ingin ku kurangkum
seluruh makna kuhisap
sari kata

dan menceritakan keajaiban
dari seribu perjalanan
menantimu tidur lelap
dalam dekapanku.

akhirnya aku sadar. aku butuh tulang rusukku

bangkitlah, teman !!!

aku terlalu bodoh untuk sadar...waktu tak datang dua kali...hidup hanya mencari keindahan...dan saat jatuh menjadi terlalu menyakitkan...lalu apakah sebenarnya kebagiaan...saat sendiri datang...atau menemukan orang terbaik...dari ribuan teman...duduk memandang sepi...membawa pergi kenangan...atau bangkit menjumpa kematian...kita kadang terlalu egois...untuk menundukkan kepala...sekedar meminta kasih sayang...terlalu asyik menyelami mimpi...tanpa punya semangat untuk memulai...terlalu ragu untuk melangkah...dan melepas pergi...satu satu orang orang...yang mungkin bisa berbagi...menjadi malas untuk berdiri...memperjuangkan segala kerinduan...
dan kenyataan terlalu hitam...dari segara bayang...